Chapter 0 — Prolog 🍂
“selamat ulang tahun nyong, semoga di umur lo yang ke 17 ini lo bisa lebih waras dan juga lebih pinter dikit. Terus semoga tambah bahagia” ucap wonwoo yang sedang membawa cake ulang tahun milik soonyoung
Seokmin dan seungkwan membawa terompet dan meniupnya sehingga acara surprise ulang tahun di rumah soonyoung ini menjadi lumayan meriah.
“ayo cepet potong kuenya gue laper” itu kata jun teman soonyoung yang sangat menyukai makanan dan perlu diketahui kalau cake yang sekarang dibawa oleh wonwoo adalah salah satu hasil karya dari jun.
Tentunya sebelum memotong cake, soonyoung harus memanjatkan do'a dan meniup lilinya kan. Dan ya, soonyoung pun berdo'a dan meniup lilin. Banyak sekali doa yang dia panjatkan dalam kurun waktu 1 menit, salah satunya adalah tentang jihoon. Iya jihoon, orang yang membuat soonyoung seperti orang gila belakangan ini.
Setelah selesai meniup lilin, satu persatu sahabatnya dari seokmin, jun , seungkwan dan wonu memeluk soonyoung bergantian dan mengucapkan “selamat ulang tahun” lagi yang diberikan senyuman paling lebar oleh soonyoung. Tidak lupa juga malam itu ada ayah dan ibu soonyoung yang ikut merayakan ulang tahun.
Satu potong cake masing-masing diberikan kepada ayah dan ibu nya terlebih dahulu, baru soonyoung memberikannya kepada sahabat-sahabatnya.
Sekilas mengenai persahabatan 5 orang ini, pada saat kelas 1 SMA mereka dipertemukan dalam satu kelas dan menjadi sangat dekat. Meskipun karakter masing-masing sangat jauh berbeda, tapi mereka sangat nyaman dengan satu sama lain. Perbedaan itu yang membuat mereka merasa jadi komplit dan tidak menjadi group yang monoton. Mereka terpisah ketika wonwoo, seungkwan dan seokmin memutuskan mengambil jurusan IPS ketika menginjak kelas 2 sedangkan soonyoung dan jun memilih IPA.
Sekitar pukul 1, orang tua sooyoung pergi ke kamar untuk tidur, sedangkan soonyoung dan ke empat sahabtnya masih asik mengobrol. Memang ini merupakan sebuah tradisi bagi mereka. Jika ada yang ulang tahun pasti akan menginap di rumah yang ulang tahun dan menghabiskan waktu semalaman hanya untuk mengobrol hal-hal random atau pun curhat tentang percintaan masing-masing.
Malam itu dibuka dengan seokmin yang masih memiliki keinginan untuk mengetahui tentang crush seorang kwon soonyoung. Soonyoung sendiri baru putus dengan pacarnya 2 bulan yang lalu, tapi dia dalam satu minggu ini sudah ketar ketir karena melihat sosok lee jihoon.
“lo cepet banget dah move on nya” kata wonu yang sedang tiduran dikasur soonyoung
“ya kan sama pacar yang kemaren kaga serius hehe” jawab soonyoung
“iya soalnya pacar kemaren diterima karena kasian aja kan hahaha gara-gara nembak duluan” sambung jun
Kalau kata seokmin sih yang sedang nyemil cemilan di kursi belajar soonyoung “ terus kalau sekarang gimana? Mau sama lee jihoon lee jihoon itu?’’
“ya gitu hehehe gemes banget”
“lo ko belum apa apa udah bucin aja sih nyong” kata seungkwan yang sedang ikutan berbaring dikasur soonyoung dengan wonwoo
“tapi nyong, gue khawatir deh lo gak akan bisa dapetin dia, maaf maaf aja nih ya. Secara dia itu seorang lee jihoon yang peringkat satu di IPA bahkan peringkat 1 satu sekolah, dan dia kan temenannya aja pilih-pilih. Liat aja temannya si mingyu peringkat 2 hansol peringkat 3 dino peringkat 5 terus si hao peringkat 7 . semuanya masuk 10 besar. Lah kalau lu? lu peringkat terakhir nyong” jelas wonwoo panjang lebar
“gue gak peringkat terakhir ya” sela soonyoung
“iya tapi ke 31 dari 36 orang... itu peringkat lo di IPA B kalau digabung sama IPA A hahaha lo pasti peringkat 60an nyong jauh banget sama jihoon yang peringkat 1 ” jawab seungkwan
“yaelah jangan ngomongin peringkat dikelas kalau masalah cinta dong guys, beda lagi tau. Lagian nih ya, si jihoon tuh lempeng gitu hidupnya belajar mulu. Pasti butuh yang agak sengklek bego kaya lu nyong. Gue setuju aja kalau lu mau mepet dia, berikan dia warna warni kehidupan yang sesungguhnya... anjaaay dangdut banget gue” jun menjelaskan idenya
Mereka tertawa mendengar penelasan jun, benar juga pikir mereka, mungkin memang jihoon butuh sosok seperti soonyoung begitu pun sebaliknya. Soonyoung yang terlalu selengean membutuhkan sosok jihoon yang rapih, semuanya terjadwal, selalu mempunyai rencana dengan matang, fokus pada masa depan dan gigih dalam meraih cita-citanya. Sangat berbanding terbalik dengan soonyoung. Sebenarnya soonyoung punya rencana, namun dia terlalu santai tidak seperti jihoon yang sangat progresif dan memiliki ambisi yang kuat untuk merealisasikan rencana masa depannya.
Maka pada malam itu semuanya secara sadar ingin menyusun strategi apa yang harus soonyoung lakukan supaya soonyoung bisa mendapatkan idaman hatinya . Wonwoo mencari di google bagaiamana untuk mendekati gebetan dibantu dengan seungkwan.
Sedangkan soonyoung, jun dan seokmin sedang menyusun strategi bagaimana caranya supaya jihoon tahu keberadaan soonyoung. “lo kenapa sih bego benget nyong kalau di pelajaran, gimana caranya jihoon bisa liat lo. Ya meskipun lo se jurusan sama sama IPA, tapi kalian kan beda kelas lo IPA B jihoon IPA A” kata seokmin
“ya karena males belajar, lagian nih ya gue meskipun bodoh udah jelas ko gue mau kuliah nanti jurusan apa. Dan lo semua harus inget kalau nilai matematika dan fisika gue bagus ko di atas rata-rata. Ya meskipun yang lainnya anjlok tapi prospek gue lebih jelas dari anak IPS yang ranking 1 dan 2 itu” wonwoo dan seungkwan langsung tersinggung
“lah ngapa jadi ke gue” tanya nya
“tapi benerkan? liat deh sekrang wonwoo yang ranking 1 sama seungkwan yang ranking 2 aja masih bingung jurusan kuliahnya apa, kalau gue udah mantep mau ambil jurusan apa nanti kuliah dan mau kerja apa nanti setelah lulus kuliah”
“ weh hebat juga ya lo, mau di komputer kan lo? IT?” tanya jun
“gue masih bingung nanti peminatannya kemana, tapi udah yakin mau ambil teknik elektro, kemungkinan gue bakal ambil fast track ” jawab soonyoung dengan bangga
“apaan tuh?” tanya jun
“fast track itu program integrasi s1 dan s2 yang total waktu kuliahnya 5 tahun alias 10 semester. Nah rencananya gue ambil itu di Univindo nanti, karena gue yakin ga akan keterima di Univindo dengan nilai rapot gue. Makannya gue harus jalur lain”
“anjirr sejauh itu rencana lu?” tanya seokmin yang kini duduk menghadap soonyoung
“iyalah, gue serius sama bidang yang gue sukai. Termasuk sama orang yang gue sukai juga gue serius hehehe” jawab soonyoung yang kepalanya langsung ditoyor oleh seokmin “gue lagi serius-serius ya ngedengerin tentang perkuliahan” kata seokmin
“udah ah, kalau itu gue bisa urus sendiri. Nah sekarang tolong bantu gue cari cara buat deketin jihoon, kalau gak lu semua gue usir sekarang juga”
“halah” kata jun yang langsung mengambil handphone nya lagi dan mulai memainkan game di handphone nya, dia akan memberikan saran saja nanti kalau pembicaraannya sudah terarah dengan jelas.
Tidak lama dari itu, wonwoo memberikan signal bahwa dia menemukan sesuatu yang bisa di gunakan untuk proses pdkt soonyoung.
“nih gue nemu, 12 cara biar lo bisa dapetin gebetan lo menurut taylor andrews artikel yang di post di cosmopolitan” kata wonu yang sudah terduduk di kasur soonyoung
“ yang pertama, usahain gebetan lo meminta bantuan sama lo”
“bantuan apaan? Jihoon itu keliatannya mandiri gak suka di bantu lo denger aja ya, kata temen gue yang di kelas IPA A kalau kerja kelompok, jihoon itu bakal ngerjain sendiri, saking gak percaya sama hasil kerja orang lain takut jelek dan ngasal katanya” jun memberikan penjelasan mengenai jihoon pada sahabat-saaabat nya itu
“okey berarti nomer 1 coret, gue lanjut ya. Nomer 2 tertawalah pada candaanya, menurut Wyatt fisher, psyD seorang psikolog dan juga host di podcast tentang pernikahan mengatakan bahwa semakin sering kita tertawa dengan seseorang maka semakin kita tertarik padanya”
“ini lagi tambah ngaco, menurut informasi yang gue dapetin dari anak kelas IPA A kalau jihoon itu serius banget hidupnya. Gak pernah bercanda, dikelas aja kalau ada yang lucu dia gak pernah tuh ketawa, paling cuman senyum. Mana mungkin dia bikin joke sendiri, ngaco banget. Coret coret gak cocok sama keadaan soonyoung jihoon” Jun lagi lagi memberikan sarannya sembari bermain mobile game
“yaudah okey kita lanjut ke nomer 3, Perlihatkan kekurangan dan ketidak sempurnaanmu” wonwoo berhenti sebentar “inimah udah jelas soonyoung bodoh hahahaha coret coret ” lanjutnya
“anjing ya si wonwoo gak ada akhlak lu” soonyoung membantingkan makanan pada wonwoo yang malah mengenai seungkwan.
“udah udah jangan lempar-lemparan gue lanjut nih ya, ke 4 active di social media, ke 5 menonton film horror dengan nya”
“nomer 5 bisa sih, tapi butuh tahapan dulu masa tiba tiba nonton film bareng. Gue aja belum kenalan anjir. Itu artikel kaga cocok deh sama gue, kita ambil point-point yang sekiranya cocok sama keadaan gue aja ya” kata soonyoung yang langsung diberi anggukan oleh sahabat-sahabatnya.
“yang ke 6 Bawakan minuman hangat untuknya, yang ke 7 meniru apa yang sedang ia lakukan”
“hahaha soonyung lo harus belajar seharian di perpustakan sono kalau mau ngelakuin nomer 7” canda seokmin
“ogah anjirr males bgt gue” balas soonyoung
“lo gimana sih niat gak deketin jihoon?” tanya seungkwan
“niat tapi caranya jangan ekstrim suruh gue ke perpus dong elah males banget gue”
“yaudah dengerin nih cara yang lain, yang ke 8 Gunakan pakaian yang memiliki warna yang sama dengan nya, nomer delapan coret langsung soalnya kita pakai seragam sekolah. Nomer 9 prank ”
“lo langsung dibunuh kali kalau nge prank jihoon hahahaha” tawa jun langsung terbahak-bahak, soonyoung hanya menggelengkan kepala saja, rasanya sudah 9 poin tapi tidak ada yang bisa dia lakukan.
“ nomer 10 Menemukan kesamaan yang tidak biasa. Menurut Madeleine mason roantree, pelatih kencan di the vida consultancy kita akan tertarik pada orang-orang yang kita anggap mirip dengan diri kita sendiri, dalam penelitian menunjukan bahwa daya tarik akan meningkat jika menganggap kesamaan itu jarang atau tidak biasa”
“ya nomer 10 bisa tahu kalau gue dah deket sama jihoon lah”
“lanjut nomer 11 memberikan sedikit skinship dan nomer 12 menghabiskan banyak waktu dengannya. Dah segitu “ kata wonwoo
“kalau menurut gue yang wonwoo bacain tadi, itu terlalu jauh gaksih, itu lebih ke lo yang udh dekat sama gebetan lo. Kalau soonyoung kan baru mau kenalan, senggaknya kita harus ngerencanain step by step dia deketin jihoon” tambah seungkwan
“gue punya saran, gimana kalau kita kasih ide cara ngedeketin jihoon buat soonyoung satu orang satu ide gimana? harus yang caranya itu masuk akal dan bisa soonyoung lakuin” kata seokmin
“ nah gitu dong kan enak di gue kalau kalian ngasih ide biar gue tinggal ngelaksanain” kata soonyoung
“ oke, menurut gue langkah pertama adalah ....... “
hai akhirnya aku mencoba sesuatu yang baru, ini pertama kalinya aku membuat cerita dalam bentuk full narasi seperti ini. Cerita ini akan berlanjut dalam format narasi dan di upload di write.as (karena aku tidak punya akun wattpad). Untuk yang sudah baca, makasih banyak. Aku boleh minta saran, kritik atau masukannya gak? hehe karena aku baru mencoba nulis dalam format seperti ini jadi aku butuh banyak masukan. Seperti biasa, bisa lewat komen, QRT, DM atau kalau mau anon bisa lewat CC. link untuk memberikan komen atau saran : Lily’s CC
Ps. Chapter 1 akan di up pada tanggal 17 juni